7 Penyebab Obesitas Selain Karena Makanan



Obesitas atau kegemukan ternyata umumnya disebabkan oleh asupan kalori pada tubuh yang didapat dari makanan,atau karena kalori yang dibakar di tubuh lebih sedikit daripada kalori yang masuk dari makanan yang dikonsumsi.Namun selain makanan,ternyata ada banyak penyebab lain yang membuat obesitas atau kegemukan.

Dibandingkan dengan orang yang berberat badan normal,penderita obesitas dengan berat bandan melebihi 40% dari berat badan seharusnya,memiliki resiko kematian dini dua kali lipat.Resiko tekanan darah tinggi juga dua kali lebih tinggi pada penderita obesitas dewasa dibanding mereka yang normal.Obesitas juga memiliki keterkaitan dengan beberapa jenis penyakit kanker.Wanita yang mengidap obesitas memiliki resiko dua kali lebih tinggi untuk mengidap penyakit kanker payudara,kanker uterus,kanker serviks, dan kanker ovarium.Oleh karena itu bagi orang yang sudah menjaga pola makannya tetapi tetap mengalami kegemukan,mungkin terdapat kebiasaan atau perilaku yang tidak disadari menyebabkan kegemukan.Berikut ini adalah penyebab kegemukan selain makanan:

1.Kurang Tidur

Saat seseorang tidak cukup istirahat,bisa memengaruhi pembentukan glukosa yang berujung munculnya diabetes.Kurang tidur bisa menambah rasa lapar.Selain itu juga membuat tubuh merasa lelah sepanjang hari sehingga aktivitas fisik berkurang.Kurangnya aktivitas fisik bisa memicu berat badan naik lebih cepat.

2.Menggunakan Air Conditioner (AC)

Dikutip dari My Health News Daily,saat tinggal terus menerus di suhu yang nyaman,tubuh tidak perlu bekerja untuk mendinginkan atau menghangatkan tubuh.Bedasarkan penelitian dari International Journal Of Obesity,daerah selatan Amerika Serikat memiliki populasi obesitas yang paling tinggi di antara negara bagian Amerika lainnya.Diketahui rata-rata rumah di sana menggunakan AC.Setiap tahunnya permintaan AC rumah terus meningkat dari 37% hingga 79% tiap tahunnya.

3.Berhenti Merokok

Menghirup asap rokok membuat detak jantung meningkat 10-20 kali lebih banyak dalam satu menit,sehingga tubuh membakar lebih banyak kalori saat merokok.Ketika seseorang berhenti merokok,nafsu makan akan bertambah tapi efek ini akan menghilang dalam beberapa minggu.Manfaat berhenti merokok akan jauh lebih besar daripada terus merokok karena takut gemuk.

4.Menyalakan Lampu Saat Tidur

Tidur dengan keadaan lampu menyala akan membuat seseorang sering terbangun di malam hari.Terbangun di malam hari akan membuat seseorang merasa lapar dan memakan makanan yang ada di dapur.

5.Polusi

Menurut hasil studi yang dilansir Critical Reviews in Food Science and Nutrition,polusi bisa memengaruhi metabolisme tubuh.Zat-zat berbahaya seperti endocrine (zat kimia yang terdapat pada plastik) dan sisa pembakaran sampah yang ditemukan dalam tubuh manusia,sering dihubungkan dengan obesitas.Begitu juga dengan zat pestisida,zat-zat itu dapat merusak sistem kinerja tubuh dan menghambat metabolisme.

6.Teknologi dan Gaya Hidup

Kemudahan gaya hidup seperti mengakses internet ke hampir segala tempat dapat membuat seseorang lebih lama duduk.Kebiasaan duduk terlalu lama ini kerap dipadukan dengan kebiasaan mengkonsumsi makanan ringan berkalori tinggi sehingga menyebabkan pertambahan berat badan.

7.Stress

Ketika seseorang stress,tubuh akan menjadi tegang dan memproduksi hormon yang bernama kortisol.Hormon ini membuat nafsu makan meningkat sehingga seseorang dapat menyantap makanan apa pun untuk menenangkan diri.



Comments

Popular posts from this blog

10 Kota Terindah di Dunia

Dubai Termasuk dalam Tanda-tanda Kiamat