Kisah Ted Turner, Pendiri CNN yang Pantang Menyerah


Setiap orang di dunia ini tentu saja tidak luput dari kesalahan, kegagalan, kekalahan, penolakan, dan hinaan dari orang lain. Tetapi hanya orang-orang yang kuat dan hebat saja yang dapat bangkit dari keterpurukan. Itulah kisah hidup yang dialami oleh Ted Turner, orang yang berhasil bangkit dari keterpurukan, dan pantang menyerah dalam perjuangan hingga akhirnya dapat menjadi orang yang sukses.

Ted Turner adalah seorang laki-laki pendiri CNN yang dilahirkan pada 19 November 1938. Ia adalah pebisnis yang telah banyak mengalami kekalahan. Tetapi prinsip hidupnya adalah pantang menyerah sehingga banyak kekalahan yang ia terima tidak membuatnya menyerah. Berkat prinsipnya yaitu pantang menyerah, akhirnya ia dapat menjadi orang sukses setelah banyak menerima kekalahan.

Ketika Ted Turner berumur 9 tahun, ia dan keluarganya pindah ke Atlanta. Semula ia berpikir akan selalu hidup mapan karena ayahnya adalah seorang pengusaha reklame yang sukses, tetapi kenyataan justru sebaliknya.

Ayahnya pada tahun 1963 justru mati bunuh diri karena usahanya bangkrut. Karena hal itu, ia dan keluarganya mengalami kemiskinan. Tetapi Ted tidak mau menyerah. Ia memulai perjuangan lagi mulai dari nol. Berbekal keberanian dan ketangguhan yang luar biasa, ia memulai lagi usaha ayahnya yang telah koleps total.

Ted, yang mempunyai nama lengkap Robert Edward ini sangat meyakini bahwa sebuah pertolongan diri ada dalam diri sendiri. Setelah itu seorang manusia akan menjelma sebagai mutiara baru setelah dilahirkan dari lumpur kotor. Ted adalah anak yang sejak kecil tumbuh pintar namun tidak terkendali. Kematian ayahnya justru membuat Ted Turner berani melakukan sesuatu tanpa ada orang tua yang menegur atau menasihatinya.

Terbukti di kehidupan masa mudanya, ia dijuluki sebagai Trible ted (Ted yang mengerikan). Selama kuliah, Ted merupakan seorang laki-laki yang gemar menanam pohon ganja di asramanya. Ia juga tertarik dengan axidemi, pengawetan binatang untuk di pajang. Tetapi seiring dengan bertambahnya usia, Ted menyadari bahwa kenakalannya tidak memberikan manfaat. Karena itu, Ted mulai sadar untuk memperbaiki hidupnya.

Pada tahun 1970, Ted membeli WTBS, TV swasta di Atlanta, Georgia. Berkat kerja kerasnya, Ted berhasil memimpin perusahaan itu dengan baik. Satu hal yang penting adalah TV itu memanfaatkan teknologi satelit dalam penyiarannya. Ted juga berhasil merubah televisi lokal menjadi televisi super dengan siaran ke seluruh dunia. TV ini pun banyak diakses oleh pemirsa dari seluruh dunia. Satu tahun kemudian, keuntungan terus mengalir di kantongnya dan ia menjadi penyelamat ekonomi keluarga.

Setelah sukses dengan TV-nya, Ted kemudian membeli tim bisbol Atlanta Braves seharga US$ 11 juta. Perusahaan barunya ia kelola dengan sangat baik, sehingga memberikan keuntungan yang banyak. Satu tahun kemudian, ia membeli tim basket Atlanta Hawks. Tim basket inipun memberikan pemasukan yang banyak kepada Ted Turner.

Pada tahun 1980, Ted mendirikan Cable News Net World (CNN), saluran TV 24 jam yang menjadi jaringan kabel pertama kali di Amerika Serikat dan dunia. Untuk membangun citra, CNN membuat siaran langsung Jimmy Carter dalam konfrensi pers dari Timur Tengah. Ini merupakan kesempatannya untuk mempopulerkan CNN di kancah dunia.

Berkat kegigihan dan kerja kerasnya, popularitas CNN terus meroket karena mampu menayangkan berita-berita langsung dari tempat kejadian melalui bantuan satelit. Sementara televisi lain baru bisa menayangkan sehari sesudahnya. CNN menjadi media berita yang menonjol ketika meliput kecelakaan peluncuran pesawat ruang angkasa Challenger pada 1986 dan Perang Teluk Persia pada 1991.

Pada tahun 1984, Ted merilis saluran musik kabel (cable music channel) untuk berkompetisi dengan MTV. Saluran ini memang tidak lama hidup, tetapi cukup membantu mencetak format original dari HVI. Turner kemudian membeli film studio Hollywood MGM/UA Entertainment Co dari Kirk Kerkorian pada tahun 1986 seharga US$ 1,5 miliar.

Pada tahun 1994 Ted memulai stasiun baru bernama TNT (Turner Network Television). TNT dilihat langsung lebih dari 61 juta rumah tangga di seluruh Amerika. Selain itu, Ted juga merilis jaringan baru yang disebut SportSouth, jaringan yang menyiarkan berbagai macam acara olahraga.

Meskipun Ted Turner merupakan orang yang kaya dan sukses, dengan kekayaan sekitar US$ 2,2 miliar. Ted juga merupakan sosok yang dermawan.

Pada tahun 1998, Ted menyumbang $1 miliar dalam bentuk saham Tim Warner untuk kegiatan PBB. Ted Turner juga banyak mendukung gerakan campuran antara lingkungan hidup dan kapitalisme. Ia memiliki tanah jauh lebih banyak dari orang Amerika manapun, dan menggunakan banyak dari tanahnya itu sebagai tempat peternakan untuk rencananya mempopulerkan kembali daging bison, dan dalam proses tersebut ia mengumpulkan kawanan bison terbesar di seluruh dunia.

Selain itu, kesukaan Ted Turner adalah membuat pernyataan-pernyataan kontroversial yang membuat ia dijuluki  "Mulut Selatan (Amerika)."



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

10 Kota Terindah di Dunia

Dubai Termasuk dalam Tanda-tanda Kiamat