Kisah Evan Williams, Perintis Blogger dan Sosial Media


Masa peralihan menuju abad ke-21 tampaknya sekaligus menjadi peralihan peradaban. Digitalisasi yang diwakili oleh internet menerjang bak air bah dan dengan cepat mengubah karakter dunia. Salah satu jurus andalan di ranah maya yang menjadi habitat internet adalah digital yang mewujud pada blog dan jejaring sosial. Dengan blog, setiap orang bisa menegaskan eksistensinya karena blog adalah sarana citizen journalism yang paling massif saat ini.

Begitu pula dengan jejaring sosial semacam Facebook atau Twitter sebagai media interaksi massal yang kini telah menjadi gaya hidup manusia modern. Berbicara tentang blog dan jejaring sosial, nama Evan Williams wajib disebut.

Evan Williams
Evan Williams dianggap sebagai orang yang paling bertanggung jawab terhadap kian riuhnya dunia maya dengan lalu lintas sosial medianya. Williams adalah orang yang menggagas blog dan salah satu pencetus Twitter sebagai salah satu jejaring sosial terpopuler saat ini. Si jenius inilah yang menciptakan istilah Blogger, untuk menyebut orang-orang yang beraktivitas dengan media blog, sekaligus pendiri www.blogger.com, salah satu penyedia layanan blog secara gratis yang paling digemari.

Latar belakang kehidupan Evan Williams sebenarnya jauh dari gemerlap dunia modern. Lelaki kelahiran 31 maret 1972 ini justru tumbuh dan dibesarkan di sebuah peternakan di sebuah kota kecil bernama Clarks di Nebraska, Amerika Serikat. Selain itu, Williams muda juga bekerja sebagai petugas irigasi saat musim panas tiba. Ia sempat tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Nebraska selama 1,5 tahun, tapi kemudian memilih keluar untuk terjun ke dunia kerja.

Williams banting setir ke sektor yang bertolak belakang dengan kehidupannya di masa lalu. Ia memantapkan diri untuk berkecimpung di bidang teknologi informasi dan melalui berbagai pengalaman dengan berpindah-pindah kota dan tempat kerja, dari Key West, Dallas, Austin, hingga Texas. Pada usia 24 tahun, Williams bekerja untuk O'Reilly Media, sebuah perusahaan teknologi penerbitan di California. Di tahun 1996 itu, Williams memulai pekerjaan di O'Reilly Media sebagai marketing.

Otak jenius yang dimiliki Williams rupanya tidak cukup teruji jika hanya digunakan di bidang pemasaran. Ia justru cepat mahir menguasai kode-kode komputer. Talenta itulah yang membuat Williams dibidik oleh sejumlah perusahaan raksasa, termasuk Intel dan Hewlett-Packdard (HP). Tapi ia belum mau terikat sehingga hanya bekerja freelance di perusahaan-perusahaan itu.

Williams masih ingin mewujudkan legenda pribadinya. Bersama Meg Hourihan, seorang karib sekaligus partner kerjanya, Williams mendirikan Pyra Labs yang bergera di bisnis perangkat lunak. Dari sinilah ia semakin memperdalam ilmu tentang teknologi, apalagi di masa-masa itu internet mulai memperlihatkan tanda-tanda keadidayaannya. Williams pun ikut larut berkecimpung di dunia maya yang luas itu.

Hingga akhirnya, pada 23 Agustus 1999, melalui Pyra Labs, Williams berhasil membuat aplikasi website pertama yang bisa digunakan secara massal. Media eksistensi yang berjalan di jalur digital inilah yang kemudian berjuluk blog. Sebagai bentuk realisasi media blog-nya, Williams lalu meluncurkan blogger.com. Karya masterpiece Williams ini ternyata dilirik oleh Google yang juga sedang menapak citranya sebagai pemain penting di semesta maya. Sejak 13 Februari 2003, Williams dan blogger.com resmi bergabung dengan Google.

Bersama Google, blogger.com semakin dikenal luas. Nama Williams dan timnya pun turut terangkat. Alhasil, bersama Meg Hourihan dan seorang rekan kerja yang ikut mengelola blogger.com, ia terpilih sebagai "People of the Year" tahun 2004 versi majalah PC Magazine. Namun, di tahun yang sama di bulan Oktober, Williams memutuskan berpisah dengan Google dan membuka perusahaan bernama Odeo yang kelak diakuisisi oleh Sonic Mountain pada tahun 2007.

Bersama Biz Stone, Williams mendirikan Obivious Corp pada 2006. Salah satu produk Obvious Corp adalah Twitter yang kemudian menjadi sebuah badan usaha sendiri pada 2007 di mana Williams duduk sebagai sebagai salah satu seorang pemiliknya. Pada Oktober 2008, ia dipercaya sebagai CEO Twitter, menggantikan Jack Dorsey yang terpilih menjadi ketua dewan direksi. Twitter telah memiliki ratusan juta pengguna pada 2010, namun Williams justru mundur dari posisi CEO Twitter pada 4 Oktober 2010. Demikianlah kisah tentang Evan Williams, peternak sederhana yang menjelma menjadi salah seorang pengusaha teknologi informasi tersukses di dunia, jagat maya sekaligus nyata.

Like Ilmu Manjur:
Like

Comments

  1. wah hebat banget ya Evan Williams ini, ide-idenya luar biasa di dunia internet

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

10 Kota Terindah di Dunia

Dubai Termasuk dalam Tanda-tanda Kiamat